Kamis, 09 Desember 2010

KOMPONEN VISUAL BASIC

1.1 Windows Form

Windows Form adalah platform baru untuk pembuatan aplikasi Microsoft Windows berbasis .NET Framework. Framework ini menyediakan sekelompok class yang berorientasiobyek, dapat dikembangkan lebih lanjut, yang dapat digunakan untuk membangun aplikasiWindows yang lengkap.

Namespace dari class library yang disediakan oleh .NET Framework adalah System.Windows.Forms. Sebagai tambahan, Windows Forms dapat bertindak sebagai user interface lokal dalam solusi multitier terdistribusi.

Suatu form merupakan bagian dari tampilan di layar, biasanya berbentuk kotak, yang dapat digunakan untuk menampilkan informasi ke pengguna dan menerima input dari user. Form merupakan bahan untuk pembuatan window dan tempat meletakkan kontrol (komponen toolbox) seperti Button, TextBox, Label, RadioButton, CheckBox, ComboBox, dan sebagainya. Pada form tersedia tombol Minimize, Maximize/Restore, dan Close.

Istilah Windows terkait pada user interface yang dilihat pengguna dan digunakan dalam melakukan interaksi dengan aplikasi. Sedangkan form lebih dikaitkan pada tampilan desain saat pembuatan aplikasi, dimana kita dapat melihat, mengatur properti, tampilan, maupun menambahkan kontrol.

Form dapat berupa window standar, window Multi Document Interface (MDI), kotak dialog, atau menampilkan efek grafik. Jalan termudah untuk mendefinisikan user interface bagi sebuah form adalah media untuk menempatkan kontrol pada permukaannya.

Form adalah objek yang memiliki properti-properti yang mendefinisikan tampilan, metoda yang mendefinisikan perilaku, dan event yang mendefinisikan interaksi dengan pengguna. Dengan mengatur properti form dan menuliskan kode untuk merespon event, kita dapat mengkustomisasi obyek untuk memenuhi kebutuhan aplikasi.

Framework juga mengizinkan untuk mewarisi dari form yang sudah ada untuk menambahkan fungsi atau memodifikasi perilaku yang sudah ada. Ketika menambahkan form ke proyek, kita dapat memilih apakah mewarisi dari class Form yang disediakan framework atau dari form yang pernah dibuat sebelumnya. Perlu diperhatikan bahwa form juga merupakan kontrol karena mewarisi dari class Control.

Untuk membuat aplikasi berbasis windows forms dapat dilakukan dengan cara berikut, pilih menu File >> New Project, seperti gambar 2.1 dibawah ini :

Setelah tampil dialog New Project, pilih Visual Basic untuk Project Types, karena kita sedang membuat aplikasi menggunakan Visual Basic .NET. Pada Templates pilih Windows Forms Application. Dropdown dikanan atas dipilih .NET Framework 3.5 karena kita akan membuat aplikasi yang berjalan di .NET framework versi 3.5.

Tentukan nama proyek yang akan kita buat dengan mengisi kotak isian Name (sesuaikan nama proyek sesuai proyek/aplikasi yang akan dibuat). Dan tentukan lokasi untuk menyimpan proyek, contoh tampilan dapat dilihat pada gambar berikut ini :
Jika semua sudah dipilih dan diisi sesuai proyek/aplikasi yang akan dibuat, selanjutnya klik tombol Ok di bagian bawah, maka akan tampil form kosong seperti pada gambar berikut :
1.2 ToolBox

Seperti yang kita ketahui, Microsoft Visual Studio 2008 adalah peralatan grafis yang kita gunakan untuk membangun antarmuka pengguna dari program Microsoft Visual Basic. Kontrol terletak di Toolbox dari lingkungan pengembangan, dan kita menggunakannya untuk membuat obyek pada form dengan cara sederhana, yaitu dengan klik mouse dan gerakan menyeret (dragging motions).

Kontrol dari Windows Forms secara khusus dirancang untuk membangun aplikasi Microsoft Windows, dan kita akan menemukan mereka diorganisasikan pada tab All Windows Forms dari Toolbox, meskipun banyak dari kontrol juga dapat diakses pada tab seperti Common Controls, Containers, dan pencetakan (Printing).

Jendela Toolbox menampilkan alat yang dapat digunakan pada dokumen yang sedang aktif. Alat-alat tersebut tersedia bila kita mengedit Windows Form, WPF Form, UserControl, web page, atau item lain yang dapat berisi obyek seperti kontrol dan komponen.

Alat dikelompokkan menjadi beberapa bagian yang disebut tab, meskipun mereka tidak terlalu mirip seperti tab pada kebanyakan dokumen. Contoh tampilan Toolbox dapat dilihat pada gambar 2.4 dalam bentuk ringkas dan gambar 2.5 dalam bentuk dijabarkan :

Kita dapat menyesuaikan Toolbox dengan mengklik kanan tab dan memilih salah satu dari perintah dalam menu konteks. Daftar berikut secara singkat menjelaskan perintah-perintah tersebut :
  1. List View, Membalik bentuk tampilan saat ini menjadi daftar (List) atau icon.
  2. Show All, Menampilkan atau menampilkan tab alat yang kurang umum digunakan seperti XML Schema, Dialog Editor, DataSet, Login, WPF Interoperability, Windows Workflow, Device Controls, dan banyak lainnya.
  3. Choose Items, Menampilkan kotak dialog seperti gambar 2.6. Tab .NET Framework Components digunakan untuk memilih alat-alat .NET, tab COM Components digunakan untuk memilih alat-alat COM, tab WPF Components digunakan untuk memilih alat-alat WPF dan tab Activities digunakan untuk memilih alat-alat pendukung aktivitas. klik tombol Browse untuk mencari alat-alat yang tidak ada dalam daftar.
  4. Sort Items Alphabetically, Mengurutkan daftar alat berdasarkan urutan abjad.
  5. Reset Toolbox, Mengembalikan Toolbox ke konfigurasi standar. Hal ini dapat menghilangkan item yang telah kita ditambahkan melalui menu perintah Choose Items.
  6. Add Tab, Menambah tab baru dimana kita dapat meletakkan alat-alat yang favorit kita. Kita dapat menggeser alat-alat dari tab satu ke tab yang lain. Tekan dan tahan tombol Ctrl selama menggeser untuk menambahkan salinan alat pada tab baru tanpa menghilangkan dari tab lama.
  7. Delete Tab, Menghapus tab.
  8. Rename Tab, Mengganti nama tab.
  9. Move Up, Move Down, Menggeser tab yang diklik naik atau turun dalam toolbox. Kita juga dapat mengklik dan menggeser tab ke posisi baru.
Jika kita tidak melihat jendela Toolbox di IDE yang kita gunakan, kita dapat menampilkan dengan memilih menu View >> Toolbox seperti gambar 2.7 atau mengklik toolbar toolbox seperti gambar berikut ini :
Setelah mempelajari Jendela Toolbox, selanjutnya tambahkan Label, TextBox dan Button dari Toolbox ke dalam Form yang telah kita buat sebelumnya, sehingga menjadi seperti gambar dibawah ini :
1.3 Properties
Kita dapat menggunakan jendela Properties untuk mengubah karakteristik, atau pengaturan properti, dari elemen antarmuka pengguna yang ada pada form (temasuk komponen didalamnya seperti Button, TextBox, Label, dan lainnya). Pengaturan properti merupakan salah satu yang menentukan kualitas dari aplikasi yang kita buat. Kita dapat mengubah pengaturan properti dari jendela Properties saat kita sedang menciptakan antarmuka pengguna (pada saat design), atau dapat juga dengan menambahkan kode program melalui kode editor untuk mengubah satu atau lebih pengaturan properti saat program berjalan (pada saat runtime). Misalnya, seperti pada aplikasi multi media kita

dapat melihat huruf, ukuran huruf, warna, dan lainnya berubah-ubah saat aplikasi berjalan. (Dengan Visual Studio, kita dapat menampilkan teks dalam berbagai bentuk font sesuai yang terinstall pada sistem, seperti yang bisa kita lihat di Excel atau Word).

Jendela Properties berisi daftar obyek yang merinci semua elemen antarmuka pengguna di form. Jendela juga berisi daftar pengaturan properti yang dapat diubah untuk setiap objek. Kita dapat mengklik salah satu dari dua tombol yang sesuai untuk menampilkan properti menurut abjad atau kategori.

Untuk menampilkan jendela properti, kita dapat melakukan dengan memilih menu View >> Properties Window seperti pada gambar dibawah ini atau dengan menekan tombol F4 :

Dapat juga dilakukan dengan mengklik toolbar seperti pada gambar berikut ini :

Jika kita klik pada Form1 yang telah kita buat, kita akan melihat tampilan jendelaproperties seperti gambar :

Setelah mempelajari jendela Properties, ubahlah properti dari Form, Label, TextBoxdan Button yang telah kita buat menjadi seperti gambar :

Properti yang diubah antara lain :

a. Form1

Name = Form1

Text = Aplikasi Pertemuan Ke II

StartPosition = CenterScreen

b. Label

Name = LblNama

Text = Nama

c. TextBox

Name = TextBoxNama

d. Button1

Name = BtnShow

Text = &Show

e. Button2

Name = BtnClose

Text = &Close

StartPosition pada Form1 di pilih CenterScreen supaya ketika dijalankan, Form1berada di tengah layar. Sedangkan simbol & pada Text di Button1 dan Button2 agartombol dapat dipilih dengan menekan tombol Alt + Huruf setelah simbol &.

1.4 Kode Program

Setelah kita selesai membuat rancangan form dan komponen didalamnya,selanjutnya kita akan menulis kode program. Lakukan double klik pada tombol BtnClose,sehingga akan tampil kode editor dan ketikkan Me.Close() seperti pada gambar :

Klik tab diatas kode editor yang berjudul Form1.vb [Design] untuk menampilkan design form, kemudian double klik pada tombol BtnShow dan ketik kode berikut dalam satu baris :

sehingga menjadi seperti gambar berikut ini :

Setelah kode program diketik, program dapat dijalankan dengan memilih menuDebug >> Start Debugging seperti terlihat pada gambar 2.16 atau dengan menekan tombolF5 di keyboard. Dapat juga dengan mengklik toolbar seperti terlihat pada gambar dibawah.

1.5 Event Procedure

Event procedure adalah blok kode yang akan dijalankan ketika obyek dimanipulasidalam sebuah program. Sebagai contoh, ketika tombol BtnShow di klik, maka eventBtnShow_Click dieksekusi. Event procedure biasanya mengevaluasi dan mengatur propertidan menggunakan pernyataan program lain untuk melakukan kerja program.

Contoh Event procedure dari program yang kita buat adalah :

Jika tombol BtnClose diklik maka kode program diantara Private Sub BtnClose_Clicksampai End Sub akan dijalankan.

1.6 Methode

Metode (Method) adalah pernyataan khusus yang melakukan tindakan atau layananuntuk objek tertentu dalam sebuah program. Dalam kode program, notasi untukmenggunakan metode adalah :

dimana Object adalah nama dari objek yang diinginkan bekerja, Method adalahtindakan yang ingin dilakukan oleh obyek, dan Value merupakan argumen opsional untukdigunakan oleh metode ini.

Sebagai contoh, pernyataan :

Me.Close()

Digunakan untuk menutup form dimana metode tersebut ditulis.

Digunakan untuk menampilkan kotak dialog dengan teks yang tertulis didalam tandakurung.


Metode dan properti sering diidentifikasi oleh posisi mereka di perpustakaan koleksi atau objek, sehingga ada kemungkinan kita akan melihat referensi panjang seperti System.Drawing.Image.FromFile, yang akan dibaca sebagai "metode FromFile, yangmerupakan anggota kelas Image, dan merupakan anggota perpustakaan System.Drawing objek."

1.7 Menambahkan Form

Untuk menambahkan windows form pada proyek yang telah kita buat, dapatdilakukan dengan memilih menu Project >> Add Windows Form seperti pada gambar atau dari solution explorer, klik kanan pada nama proyek, kemudian pilih menu Add >>Windows Form seperti pada gambar

Kemudian akan muncul kotak dialog seperti terlihat pada gambar berikut, klik tombol Add.

Tambahkan empat button pada Form2 dan atur propertinya sehingga tampil seperti

terlihat pada gambar.


Double klik semua button dan ketik kode program sehingga menjadi seperti kode

program dibawah ini :

1.8 Mengatur Startup Form

Untuk mengatur startup form dapat dilakukan dengan memilih menu Project >>“NamaProyek” Properties seperti pada gambar atau klik kanan nama proyek padaSolution Explorer, kemudian pilih Properties seperti terlihat pada gambar .


Pilih Form2 sebagai Startup Form seperti terlihat pada gambar :

1.9 Menambahkan Splash Form

Untuk menambahkan Splash Screen, pilih menu Project >> Add New Item atau klikkanan pada nama proyek di Solution Explorer >> Add >> New Item. Pilih Splash Screenpada pilih templates seperti pada gambar.

Selanjutnya pilih menu Project >> “NamaProyek” Properties seperti pada gambar atau klik kanan nama proyek pada Solution Explorer, kemudian pilih Properties seperti terlihat pada gambar 2.23. Klik Assembly Information dan aturlah seperti terlihatpada gambar 2.26 untuk mengubah tampilan di Splash Screen.

Setelah selesai, klik tombol Ok. Geser ke bagian bawah, isikan nama splash screen yang telah kita buat seperti terlihat pada gambar.

Jika sudah selesai, program dapat dijalankan dengan memilih menu Debug >> StartDebugging seperti terlihat pada gambar 2.16 atau dengan menekan tombol F5 dikeyboard. Dapat juga dengan mengklik toolbar seperti terlihat pada gambar diatas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkomentar